Mas bro...mulai tanggal 30 Oktober hinga 12 November nanti, Kepolisian Republik Indonesia bakal mengadakan Oprasi Zebra yang bertujuan untuk meminimalisir tindak kejahatan jalan raya, ataupun kecelakaan yang diakibatkan pengemudi kendaraan yang belum saatnya mengendarai kendaraan...
Bimo Corner pun punya cerita tentang Oprasi Zebra 2018 kali ini mas bro, ceritanya adalah saat itu Bimo Corner baru selesai dari kegiatan sehari-hari yakni nimba ilmu. Dan karena pengampunya sedang off, maka kelas pun dipulangkan "Hokya...hokye" pokoknya karena kelas kosong. Wes kayak anak SD dapet mainan kesayangan poko'e....
Jam tangan ditangan menunjukan pukul 10.15 siang, dan yawes persiapan untuk balik kerumah Bimo Corner sudah siapkan mulai dari sarung tangan, helm dan juga doa. Ojo lali sama doa sebelum perjalanan biar selamat, meskipun cuman bismillah yang penting doa...
Pede aja mas bro, lawong surat-surat komplit, motor waras ora ono modif-modif karena memang semua masih statusnya standart, terlebih perlengkapan yang nyantel dibadan yo termasuk komplit mulai dari sarung tangan, helm, jaket, celana panjang, plus spatu...
"Mak breng...mak breng" suara pancalan starter engkol atau bahasa kerennya kick starter, biasa mas bro motor tuo...spare partnya sudah pada minta diganti, tapi karena sebab musabab yang susah dijelaskan (masalah dengan dompet yang susah tersenyum) membuat ya si motor kudu sabar nunggu celengan full lagi...
Dengan kecepatan yang sedang saja, karena tidak mau melewatkan pemandang para bidadari dijalan. Bimo Corner melaju dengan pasti, ora ono firasat apapun sebenarnya mas bro. Dan delalah ada beberapa petugas kepolisian berompi ijo-ijo wes bersiap dibahu kiri jalan untuk menghentikan kendaraan yang dari arah Bimo Corner lewat...
"Silahkan menepi dulu" ujar salah satu anggota polisi, karena Bimo Corner merasa ora perlu takut kalau memang tidak ada yang salah, yawes minggirkan saja sepeda motornya. Keluarkan dompet, surat-surat dan berikan kepada petugas kepolisian yang bertugas...
Dan yawes, karena memang lengkap dan tidak melanggar. Petugas pun membiarkan Bimo Corner jalan lagi, "mari pak" ujar Bimo Corner dengan santai, dan dibalas pak polisi "mari mas". Wokeh Bimo Corner pun melanjutkan perjalanan sampai selamat ke rumah...
Cerita ini sebenernya maksud Bimo Corner adalah memberitahukan kepada jenengan semua bahwa ora perlu takut dengan oprasi zebra kalau memang tidak salah. Dan jika memang ora lengkap surat-surat jalannya, yawes urus dulu suratnya atau menggunakan angkutan umum saja...
Aturan wajib dipatuhi, dan tentunya itu semua untuk kebaikan, jadi ojo lali ora perlu khawatir dengan oprasi zebra jika memang perlengkapan tempur di jalan lengkap, oke mas bro ????....
Salam Ngegass