Bimocorner-saat ini, motor tipikal transmisi otomatis (matic) sedang diminati oleh masyarakat Indonesia. Selain mudah, motor tipe matic ini juga ‘biasanya’ memiliki posisi yang menyamankan para biker karena mesinnya yang terletak ditengah motor bukan didepan seperti motor pada umumnya (bebek dan sport).
Salah satu komponen terpenting pada motor matic adalah CVT, sebuah sistem untuk menggantikan sistem rantai untuk motor kopling konvesional. Sayangnya, karena desain CVT ini tertutup oleh sebuah cover untuk menjaga dari debu-debu.
Banyak pengguna yang tidak mengetahui isi dari CVT itu sendiri, berbeda dengan motor kopling konvesional yang terlihat dengan kasat mata. Salah satu komponen yang cukup vital namun seringkali dilupakan adalah Van belt. Nah, ada juga yang bertanya kepada BC tentang apa dampak jika V-Belt di motornya putus ?.
Apakah motor bakal mati Jika Van Belt Putus ?
Sebenarnya fungsi V-Belt sendiri adalah menggantikan posisi dari rantai pada motor konvesional, jika putus maka motor tetap bisa menyala namun masbro. Motor tidak bakal bisa berjalan.
Karena V-Belt adalah part yang menyalurkan tenaga dari engine ke roda belakang. Kalau V-Belt putus, maka tenaga dari mesin hanya tersalur sampai ke pulley depan saja masbro. Otomatis, motor tidak bisa jalan.
Jadi salah besar kalau ada yang bilang “V-Belt putus membuat motor mogok”, bukan mogok cuman tidak bisa jalan saja. Kalau motor mogok, berarti yang bermasalah adalah mesinnya bukan bagian CVT apalagi kalau cuman V-Belt putus.
Berapa Lama Standar Pergantian V-Belt ?
Menurut buku service, rata-rata pabrikan memberikan peringattan pergantian sekitar 20.000 km atau 25.000 km, namun sekali lagi itu juga tergantung medan dan intesitas penggunaan sepeda motor jenengan sendiri masbro.
Kalau bisa sih, jenengan rutin melakukan service CVT nanti pasti akan diberitahu oleh mekanik jika sudah waktunya pergantian. Service CVT sendiri biasanya dilakukan setiap kelipatan 10.000 km masbro.
So masbro, semoga informasi singkat ini bisa memberitahukan pengetahuan sedikit tentang fungsi dari V-Belt, kalau jenengan memiliki informasi lain atau mungkin pengalaman mengenai masalah yang berkaittan dengan V-Belt, bisa banget di share dikolom komentar. Salam Ngegass.
