Panjenengan mungkin setuju dengan persepsi bahwa setiap produksi kendaraan tentu sudah melewati berbagai macam uji coba lab, tidak asal caplok sana-sini, asal meteran memanjang, ataupun asal kabel dipasang tanpa diketahui berapa daya yang diperlukan. Dan inilah yang akhirnya menjadi pengalaman berharga dari Pak Joni (sebut saja begitu), seorang owner Nmax yang baru-baru ini mendapatkan pengalaman yang mungkin bakal menarik untuk di share...
Cerita awalnya dimulai ketika Pak Joni mengalami kendala pada Nmax kesayangannya, beliau pun akhirnya memutuskan untuk memasukannya ke bengkel umum. Maklum masbro, bukan karena enggak punya duit, namun memang kondisinya darurat, yang tidak memungkinkan untuk memasukan motornya ke BERES (Bengkel Resmi).
Singkat cerita pasca di otak-atik sama mekanik bengkel, Yamaha Nmax milik Pak Joni ternyata mengalami masalah pada aki-nya yang drop. Mungkin faktor usia menjadi alasan utama, nah karena Pak Joni ini tidak sebegitu paham dengan kondisi trouble pada kendaraan dan montirnya juga meyakinkan dengan segala gesturnya, yawes...percaya aja, disuruh ganti aki langsung ganti saja dengan aki persediaan di bengkel tersebut, yang terpenting motor bisa ngaciir lagi.
 |
| Aki non Nmax |
Selang dua bulan, trouble pun mulai muncul masbro. Panel speedo tiba-tiba menunjukan kondisi yang tidak sewajarnya, dan beberapa kali motor mati-mati. Karena tidak mau ada masalah apa-apa, Pak Joni memutuskan untuk segera cuss ke Beres dan biarkan mekanik-mekanik berwearpack merah menyelesaikan semuanya.
Ternyata ada satu masalah yang akhirnya terbongkar masbro, dan mungkin bisa menjadi ilmu baru buat panjenengan yang memiliki Yamaha Nmax, jadi masalahnya adalah pada kapasitas Aki yang dibeli Pak Joni tidak sesuai standar Yamaha Nmax, motor bontot andalan marketing Yamaha ini sendiri memiliki spesifikasi Aki dengan voltase 12 volt dan kapasitas 6 Ah yang didukung dimensi panjang 114 mm, lebar 71 mm dan tinggi 121 mm. Dan itu benar-benar sukar untuk di subtitusi dengan Aki lainnya.
 |
| Aki Nmax |
Begini penjelasan dari Kepala Mekanik Yamaha mengenai kasus yang terjadi pada Nmax milik Pak Joni...
"Hukumnya adalah input ke Aki harus lebih besar ketimbang output yang keluar dari aki, nah pada kasus di Nmax Pak Joni, output aki-nya lebih besar daripada input. Yang menyebabkan ada beberapa fitur yang mungkin kekurangan daya, dan menyebabkan erorr"
Terakhir, dari penjelasan diatas, harapannya sudah pada paham tentang tata cara pergantian Aki yang tepat untuk Yamaha Nmax ? Tapi Kalau belum, panjenengan silahkan bisa tuliskan pertanyaan ke kontak saya. Dengan cara Cek menu di halaman paling bawah, atau panjenengan juga bisa memberikan komentar di kolom komentar bawah. Semoga informasi kali ini bermanfaat dan bisa menjadi ilmu baru bagi kita semua, salam ngegass.
 Memilih Aki Yang Sembarangan Untuk Yamaha Nmax){kind=link}