Knalpot Baru Yamaha di MotoGP Cukup Menarik, Apa Fungsi Sebetulnya ?

Knalpot Yamaha M1


Masbroo duo Yamaha yakni Maverick Vinales dan juga Valentino Rossi mendapat knalpot baru dari Akrapovic, kalau dilihat-lihat, desainnya cukup menarik dan cenderung menjadi tanda tanya. Sebetulnya apa fungsi model atau desain dari knalpot baru duo Yamaha ini ?...


Kalau dilihat dari desainnya, knalpot ini memiliki karakter yang lebih panjang dan menukik. Karena penasaran, saya coba main-main ke blog TMCBlog yang terkenal dengan kecerdasannya dalam mengoprek daleman Moto GP. 


'Mumet', itulah kata yang pertama kali terlontar dari mulut saya ketika menbaca artikel super panjang dari TMCBlog masbroo. Bukan karena tulisannya, melainkan karena saya saja yang kurang bisa mengunyah materi yang disampaikan disana.


Tapi setelah mencoba membaca ulang dan menelaah isi artikel, saya mendapatkan sebuah kesimpulan. "Knalpot panjang memiliki karakter untuk mendapatkan kecepatan dari rendah ke menengah, sementara untuk knalpot dengan leher pendek, bertujuan untuk mendapatkan tenaga di menengah sampai top speed"...


Kalau kita sambungkan teori tersebut ke model knalpot baru Rossi dan Vinales, maka Yamaha sebetulnya ingin mengejar torsi di rendah sampai menengah. Namun, sebenarnya tidak hanya itu masbroo, karena ada tujuan lain dari pihak Yamaha.


Dengan memanjangkan leher knalpot, maka suhu mesin bakal lebih cepat tersalurkan dan kabarnya bisa meredam sampai 10 derajat celcius. Namun, mereka mengorbankan rpm,yang harus dipangkas hingga maksimal 300 rpm. Otomatis top speed juga turun.


Eitssss...tunggu dulu, mekanik Moto GP tentu tidak seceroboh itu mengurangi top speed tanpa solusi lain. Yaps, dalam regulasi memang tim tanpa hak konsesi tidak diperbolehkan untuk membongkar mesin (melepas segel). Namun, mereka bisa memainkan throtthel dan pengaturan injeksi lainnya.


Inilah yang diduga, pihak Yamaha masih memiliki top speed yang stabil meskipun menggunakan knalpot dengan leher panjang. So masbroo, aksi ini lumayan bisa mendongkrak posisi Rossi di race, ngomong-ngomong ada yang sudah tahu teori panjang pendek leher knalpot ini ? Salam Ngegass...