Bimocorner-finish di posisi keempat, bukanlah hasil yang buruk bagi Fabio Quartararo. Namun, hasil tersebut tidak murni didapat dari perfoma Quartararo di lintasan.
Quartararo tentu terbantu dengan crashnya tiga pembalap yang ada didepannya, yakni duo Suzuki : Alex Rins dan Joan Mir, serta Pecco Bagnaia. Kesalahan para rivalnya, memberikan Quartararo kesempatan untuk naik posisi.
Perfoma Yamaha M1 kembali mendapatkan perhatian khusus dari Fabio Quartararo, dirinya menggambarkan dengan motor ini, tidak boleh ada satu kesalahan pun, karena bisa berakibat fatal.
Menandakan bagaimana top speed Yamaha sangat menyulitkan para pembalap, Quartararo mengaku frustasi karena kesulitan untuk melakukan overtake kepada para lawan didepannya.
Dirinya hanya bisa menekan, dan berharap rival didepan melakukan kesalahan. “Hari ini, terlepas dari kesalahan di Tikungan 1 lap pertama, saya benar-benar tidak mampu melakukan overtake," kata Quartararo.
“Lalu, Rins terjatuh, diikuti Mir. Bagnaia juga mengalami kecelakaan dan mundur. Saya tidak mampu melewati lawan karena tidak bisa keluar tikungan dengan cepat. Sementara, pembalap lain banyak mengambil keuntungan di sana. Mustahil saya melakukan itu.”
Dengan hasil yang dia dapat di Prancis kemarin, Gap poin antara Quartararo dengan Aleix Espargaro hanya tinggal 4 poin saja. Quartararo juga perlu waspada, kemenangan yang diraih Bastianini membuat gap keduanya hanya tinggal 8 poin.