Bimocorner-Kompetisi MotoGP kian seru, setelah memasuki pertengahan musim. Peta persaingan memang mulai mengerucut, menjadi 3 rider saja saat ini.
Mereka adalah Quartararo, Aleix Espargaro, dan Pecco Bagnaia. Dan jika diawal musim ini, Quartararo sangat mendominasi, kini cerita berbeda.
Bagnaia terlihat mulai bangkit, dalam 6 balapan terakhir, dia bisa meraih empat podium teratas. Sementara Quartararo, malah mulai mendapatkan kesulitan demi kesulitan.
Konsekuensinya adalah gap poin antara Quartararo dengan Espargaro dan juga Bagnaia semakin menipis.
Aleix pun mulai memberikan peringatan kepada Fabio Quartararo untuk waspada. Karena, tekanan akan lebih besar datang kepada sang rider Prancis dalam delapan seri terakhir.
Kebangkitan Bagnaia, dan juga kekuatan Aprilia dinilai mampu membuat Quartararo yang selama ini dianggap sebagai anak emas Yamaha, tidak nyaman lagi berada diposisi teratas singgah sananya.
Baca Juga : Sering Dinilai Anak Emas Di Yamaha, Fabio Quartararo Ungkap Fakta Baru
“Saya pikir balapan demi balapan kedepan, jika Ducati mulai membaik dan saya berhasil mempertahankan level tinggi, dan Vinales mampu membawa motor ke level teraras juga, itu akan memberi lebih banyak tekanan kepada Quartararo,” kata Aleix Espargaro.
Sebelumnya, Quartararo pun juga mendapatkan saran dari juara enduro untuk bisa meminta Yamaha memberi motor yang lebih bertenaga, jika ingin tetap bisa bersaing dalam perebutan gelar juara.
Baca Juga : Fabio Quartararo Diminta Tuntut Yamaha Untuk Beri Motor Lebih Baik, Saat Marc Marquez Kembali