Bimocorner-Banyak pihak menilai bahwa hasil yang diperoleh Fabio Quartararo dalam dua musim terakhir adalah berkat dirinya diangkat sebagai anak emas Yamaha. Jadi seluruh keinginannya dikabulkan oleh Pabrikan Iwata tersebut.
Namun, baru-baru ini Quartararo mengungkapkan bagaimana yang dia rasakan selama ini bersama Yamaha.
Apakah seindah bayangan banyak orang selama ini ?.
Sayangnya tidak, Quartararo mengaku menderita untuk bisa menekan fisik dan batas yang dia miliki selama ini, demi untuk bisa mendapatkan kinerja M1 yang maksimal.
“Tidak ada satu pun yang memahami seberapa besar upaya saya untuk mencapai limit motor ini. Itu sudah berhasil membuat hidup saya sangat sulit," kata Quartararo menceritakan yang sebenarnya terjadi.
Masalah kian pelik, ketika Quartararo tidak begitu mengenal orang-orang Yamaha diluar pit. Itu membuat Quartararo kurang paham dengan apa yang sebenarnya dikerjakan oleh Yamaha.
“Saya tidak tahu bagaimana cara kerja Yamaha karena saya hanya mengenal beberapa orang di pit. Saya hampir tak pernah melihat orang-orang pabrik melakukan pekerjaan sesungguhnya,” tambah Quartararo.
Meski sulit, Quartararo tetap memiliki harapan dari apa yang telah dilakukan oleh Yamaha saat ini. Dengan merekrut Insinyur Italia yang diharapkan bisa memberi solusi atas masalah power yang selama ini diderita Yamaha.
“Saya tidak tahu bagaimana mereka menyelesaikan pekerjaannya. Yamaha merekrut beberapa insinyur dari Italia, saya berharap itu akan membantu mereka."
Baca Juga : Luca Marmorini Adalah Solusi Dari Yamaha Untuk Memanjakan Fabio Quartararo
