Bimocorner-Banyak yang terkejut dengan keputusan yang diambil Aprilia untuk mempertahankan Maverick Vinales dua musim kedepan. Bukannya tanpa alasan, perfoma Vinales dinilai sudah habis musim ini.
Ini tergambarkan dengan posisi yang Vinales di klasemen musim ini. Dengan tertinggal 89 poin dari Aleix Espargaro, dan juga terlempar dari 10 besar. Sebenarnya ada banyak alasan untuk Aprilia tidak memperpanjang kontrak.
Pasar pembalap pun juga menawarkan beberapa nama besar yang bisa dipilih Aprilia, sebut saja : Alex Rins sebelum resmi ke LCR Honda, Miguel Oliveira, Joan Mir, Pol Espargaro atau pembalap muda berebakat seperti Fabio Di Giannantonio.
Massimo Rivola, orang nomor satu di Aprilia Racing memberikan penjelasan kenapa Vinales masih dipercaya oleh mereka. Bukan tanpa perhitungan, apalagi bertaruh pada dadu.
Artikel Terkait : Vinales Sentil Yamaha Lagi : Banyak Orang Jahat
Rivola melihat potensi yang masih bisa dikeluarkan dari Vinales, menurutnya rider asal Spanyol membutuhkan waktu lebih lama lagi.
Vinales perlu adaptasi karena selama berkarir di kelas MotoGP, dirinya selalu menggunakan mesin inline 4 silinder. Dan ketika harus menggunakan mesin V4, ada waktu yang perlu dikorbankan, dan sepertinya Aprilia tidak mempermasalahkan itu
“Itu karena saya kira Vinales masih memiliki banyak potensi. Kami sangat percaya kepadanya. Tetapi Anda juga harus ingat bila ia menggeber motor bermesin 4-silinder segaris selama lebih dari 6,5 tahun sebelum bersama kami (Aprilia memakai mesin V4)," kata Rivola memasang badan untuk Vinales.
“Kami bahkan tidak mempertimbangkan mengganti Vinales di masa depan, meskipun pasar pembalap sangat ramai karena beberapa pembalap top memiliki harga yang masuk akal buat kami."
Artikel Terkait : Ayah Maverick Vinales Bongkar Alasan Putranya Pergi Dari Yamaha
Dan buah kesabaran dari Aprilia mulai terlihat dengan podium pertama Maverick Vinales di Assen, Belanda.