Bimocorner-Enam musim bukanlah waktu yang sebentar untuk sebuah hubungan antara tim dan pembalap. Tentu, ada ikatan yang menjadi alasan seorang pembalap mau bertahan selama itu.
Namun, kemampuan Maverick Vinales sebagai marketing terselubung Aprilia berhasil membuat Ducati tepuk jidat. Mereka yang superpower kalah dalam perburuan Miguel Oliveira.
Ducati melalui Gresini mencoba masuk kedalam obrolan bersama Oliveira setelah sang pembalap belum mendapatkan kepastian dari pihak KTM.
Sayangnya, Gresini dan Ducati malah terjadi masalah internal soal siapa yang harus membayar gaji Oliveira ?.
Diantara ketidakpastian, datanglah CEO Aprilia Racing Massimo Rivola yang langsung mencapai kata sepakat dengan Oliveira untuk musim depan.
Usut punya usut, Miguel Oliveira yang tidak ragu untuk menerima pinangan Aprilia, didasari oleh hasil yang telah dicapai Vinales.
Vinales menjadi influence bagi Oliveira untuk meraih hasil terbaik bersama Aprilia. “Karena dia datang ke Aprilia setelah empat setengah tahun bersama Yamaha dan sekarang dia telah mampu secara reguler naik podium, dia tampil di level yang sangat bagus sejak awal. Aleix telah membalap untuk Aprilia sejak 2017, jadi hampir sepanjang kariernya di MotoGP. Performa Maverick membuat saya kagum lebih daripada hasil yang diraih Aleix," kata Miguel Oliveira.
Bisa dibilang, Maverick Vinales berhasil menjadi 'marketing' bagi Aprilia untuk memikat pembalap-pembalap incaran mereka. Miguel Oliveira sendiri bakal bergabung bersama RNF Aprilia, dan siap untuk diduetken dengan Raul Fernandez.
