Bimocorner-KTM telah melakukan perubahan besar pada struktur organisasi mereka. Salah satunya, meresmikan sosok pembalap berpengalaman dari Ducati. Menanggapi langkah KTM ini, Bos Ducati : Gigi Dall'Igna menanggapinya secara santai.
Dalam beberapa musim terakhir, Ducati telah berhasil menjadi kekuatan baru yang menakutkan di Moto GP. Inilah yang membuat tim lain menempatkan Ducati sebagai acuan dalam pengembangan kuda besi mereka.
Tidak tekecuali KTM, yang telah melakukan geriliya untuk mengambil beberapa orang penting yang bisa dikatakan otak kesuksesan Ducati sejauh ini. Orang pertama yang diambil KTM dari Ducati adalah Fabiano Sterlacchini, seorang tangan kanan Dall'Igna yang kini diberikan tugas sebagai direktur pengembangan KTM dan bertanggung jawab atas departemen teknis Munderfing dan Mattighofen.
Sterlacchini bisa dibilang adalah peletak pondasi perubahan yang tengah digarap KTM. Karena setelah pondasi itu selesai dibangun, KTM kembali lagi merekrut satu orang dari Ducati : Francesco Guidotti untuk menjadi Manajer Tim utama KTM.
Tidak hanya bagian manajer saja yang diubah, KTM juga merekrut orang-orang penting dalam teknis untuk membantu mereka. Seperti Christian Pupulin yang berhasil dibajak setelah 20 tahun mengabdi kepada Ducati.
Lalu ada Alberto Giribuola, yang lama mendukung Andrea Dovizioso lalu Enea Bastianini dua tahun terakhir, juga ikut pindah. KTM juga berhasil meyakinkan Jack Miller untuk pindah, mereka bisa mendapatkan banyak masukan dari Miller.
KTM seperti sedang melakukan proses pengurasan kekuatan dari Ducati. Melihat fenomena ini, Dall'Igna meresponnya secara santai.
"Ini adalah harga yang kami bayar, sejak saya datang kesini (Ducati), saya telah mengikuti garis yang jelas, berbagi informasi dengan semua orang di departemen balap. Lalu, Insinyur kami yang paling berbakat meninggalkan kami ? Nah, kami akan melatih yang lain. Itulah filosofi proyek kami : mengandalkan talenta muda dan menjadikan mereka juara dunia, entah itu pilot atau insinyur," kata Dall'Igna merespon penggebosan yang dilakukan KTM kepada Ducati.
