Empat Kali Masuk Meja Operasi, Marc Marquez Mengaku Masih Merasakan Ketidaknyamanan

Marc Marquez


Bimocorner-kembali ke musim 2020, dimana saat itu menjadi titik awal hancurnya karir seorang Marc Marquez di Moto GP. Pembalap yang identik dengan Nomor 93 ini mengalami crash di Jerez.

Hal tersebut memaksa Marquez harus absen satu musim penuh, dan terlambat bergabung di musim 2021 akibat patah lengan kanan yang parah.

Masuk dan keluar meja operasi telah dilakoni Marquez sepanjang musim 2020 sampai yang terakhir pada tahun 2022, total sudah 4 kali dirinya berjumpa dengan gunting operasi.

Meskipun mengurangi rasa sakit pada lengan kanannya. Namun Marquez tidak memungkiri kalau dia masih merasakan ketidaknyamanan pada lengan kanannya.

"Satu lengan yang dioperasi sebanyak 4 kali, tidak akan 100 persen sama dengan lengan lainnya," kata Marquez.

"Saya masih merasakan ketidaknyamanan, kelebihan beban datang lebih awal dan balapan berturut-turut merugikan saya," lanjutnya.

Tapi Marquez tetaplah Marquez, dia memiliki sebuah mentalitas yang sangat tinggi. Sesuatu yang dipuji oleh seorang Fabio Quartararo. 

Marquez masih optimistis untuk bisa meraih hasil yang baik dimusim 2023. Bukan mengeluh, Marquez malah berniat untuk merubah gaya balapnya agar bisa sesuai dengan kondisi yang dia rasakan sekarang.

Bagaimana menurut kamu, apakah Marquez bisa berbicara banyak di musim 2023 ?.