Bimocorner-situasi Francesco Bagnaia di Ducati, mungkin berbeda dengan apa yang dialami Casey Stoner sebagai pendahulunya, atau Marc Marquez saat masih bersama Honda. Mereka memiliki hak lebih untuk memilih rekan satu timnya.
Gigi Dall’Igna selaku Manajer Tim Ducati Lenovo pun mengakui bahwa Bagnaia tidak memiliki andil dalam pemilihan Marc Marquez. Meski Pembalap Kelahiran Italia ini, sudah mempersembahkan dua gelar juara dunia untuk Ducati.
Meski tidak mendapatkan ruang untuk bersuara, Dall’Igna mengatakan bahwa respon Bagnaia terkait keputusan Ducati meminang Marquez, cukup positif. Bagnaia menempatkan dirinya sebagai pembalap yang professional, dan tidak mudah ngambek.
“Dirinya adalah seorang Pembalap Profesional, sekaligus juara dunia, dan dia tahu kalau kami menginginkan kondisi terbaik dalam perburuan gelar juara dunia. Meskipun, sebelumnya, dia ingin bersama Bastianini, karena hubungan yang baik diantara keduanya. Tapi, dia memahami keputusan kami,” kata Dall’Igna.
Menempatkan dua Matahari (peraih gelar juara dunia) dalam satu tim, akan menjadi perjudian yang besar. Dan Ducati telah memilih untuk mengambil pilihan ini, dengan segala resiko yang ada didalamnya. Gimana, menurutmu ?.
