Ada Yang Aneh Dengan Industri Motor Listrik Di Tanah Air ?

 

motor-listrik

Bimocorner-Perasaan dilema menghinggapi diri ini, saat berkeinginan untuk membeli salah satu motor listrik yang sedang hits di daerah saya. Apalagi sebagai seorang yang menggeluti bidang informasi roda dua, banyak pertanyaan tentang motor listrik yang terkumpul di kepala saya dan belum menemukan jawabannya.

Contoh sederhana adalah banyak pabrikan motor listrik, yang namanya belum pernah saya dengar sebelumnya. Mereka dengan cepat menggarap pasar motor listrik yang belum dijamah oleh pabrikan-pabrikan besar seperti Honda, Yamaha, Kawasaki ataupun Suzuki.

Sebenarnya, empat pabrikan besar tersebut bukan tidak mau bermain di pasar motor listrik. Namun, mereka masih dalam tahap research and development (R&D). Dan menariknya, mereka yang sudah memiliki kekuatan finansial dan juga tim yang besar saja, masih memerlukan waktu yang panjang dalam tahap R&D, tapi kenapa ada pabrikan kecil yang sudah bisa langsung memasarkan motor listrik kepada konsumen ?.

Keanehan yang saya rasakan selanjutnya adalah soal harga. Terlepas dari subsidi yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia, menurut saya harga motor listrik yang ditawarkan, terasa sangat murah. Rata-rata, mereka menawarkan produk motor listrik diharga Rp. 10 juta hingga Rp. 30 juta.

Padahal kita ketahui, harga untuk Baterai Motor Listrik tidak murah. Tapi mereka bisa memangkas harga produk yang sangat signifikan. Coba kita bandingkan dengan harga motor listrik dari Honda dan juga Yamaha yang baru saja selesai diproduksi untuk massal.

Yamaha E01 dibandrol dikisaran Rp. 40 jutaan, sementara untuk Honda EM1 E juga dibandrol dikisaran Rp. 40 jutaan. Harga ini, terbilang realistis, terutama jika kita mempelajari bagaimana teknologi motor listrik di dunia cenderung masih sangat muda.

Tidak heran sih sebenarnya, tentang selisih harga yang sangat jauh. Karena hampir rata-rata pabrikan motor listrik yang ada sekarang, berasal dari Negara Cina. Dan kita mengenal mereka selalu memiliki harga yang sangat miring, namun kualitasnya juga kadang dibawah standar.

Semoga saja, ini merupakan kekhawatiran yang terbantahkan. Karena semakin banyak yang bersaing di industri motor listrik, maka yang diuntungkan tentu saja kita sebagai konsumen. Tapi, yang tetap perlu diwaspadai adalah kualitas dari masing-masing produk. Jangan sampai, niat mau untung malah membuat kita merugi lebih besar.